Lori dan reba merupakan kembar monozigotik. Hal ini terjadi
apabila zigot dari bayi kembar identik gagal terpisah secara sempurna. Individu-individu akan terhubung pada
titik-titik tertentu dari tubuh, dan dapat berbagi jaringan, organ atau anggota
badan(inilah yang terjadi pada Lori dan Reba). Kembar siam yang seperti ini
merupakan kembar yang pembagian zigot yang tidak lengkap kepada 2 janin yang
bersetubuh mempunyai 1 chorion dan 1 aminon selepas 13 hari persenyawaan.
Kembar siam seperti ini juga mempunyai plasenta yang sahaja.
Mereka lahir di lahir 18 September
1961 di Reading , Pennsylvania. Lori dan reba mmerupakan kembar siam dikepala.
Mereka berbagi 30 persen materi otak mereka (30 persen jaringan lobus frontal
otak menyatu dan pembuluh darah kritis). Kondisi itulah yang membuat mereka tak
dapat dipisahkan melalui operasi. Apabila merka dipisahkan maka kemungkinan
besar mereka akan meninggal. Lori
terlahir dengan kondisi tubuh yang mampu tumbuh dengan baik. Sementara George
(reba) menderita spina bifida yang membuatnya harus duduk di kursi roda untuk
membantu mobilitasnya. Dengan kondisi kepala menyatu, Lori selalu membantu
George mendorong kursi roda untuk beraktivitas bersama. Walaupun begitu merka
dapat menjalani hidup mereka dengan baik dan normal. Mereka dapat saling
tolong-menolong satu sama lain. Mereka bertahan hidup selama 50 tahun dengan
begitu banyak perbedaan. George yang mulanya bernama Dori memutuskan hidup
sebagai laki-laki. Sementara Lori hidup sebagai wanita yang menjalin hubungan
dengan seorang pria. Lori beberapa kali memenangi kejuaran bowling, sedangkan
George kerap tampil sebagai penyanyi country.
Lori
dan reba juga dapat membuktikan kemampuan mereka terhadap keluarga maupun
lingkungan mereka bahwa mereka dapat mampu hidup dengan baik dan mampu mengenyam
pendidikan seperti yang lainnya. Mereka berjuang melawan hukum untuk dapat
hidup layak dengan mengenyam pendidikan dibangku sekolah. Mereka dibesarkan di
sebuah institusi di Pennsylvania, tapi dibebaskan saat berusia 20-an. Lori bisa
mengambil pendidikan sekretaris. Di bawah nama panggung Reba Schappell (setelah
Reba McEntire), George telah melakukan internasional bernyanyi musik country,
telah memenangkan Award LA Music for The Best New Artist Country dan
menyanyikan lagu untuk film Hollywood Stuck On You. Dori menjalani
kehidupan yang lebih tenang, dengan bekerja mencuci di rumah sakit di sela
jadwal musik George. Pada tahun 2006, George dibaptis ke dalam Church of Jesus
Christ of Latter-day Saints, Pada tahun 2007 George memutuskan untuk secara
terbuka mengakui bahwa ia sejak kecil diidentifikasi sebagai laki-laki daripada
perempuan, dan untuk secara permanen mengubah namanya dari Dori ke
George. Seperti kembar siam, Lori dan George Schappell telah muncul dalam
sejumlah film dokumenter televisi dan talk show . Mereka juga bertindak
dalam sebuah episode dari serial televisi Nip / Tuck , di mana mereka memainkan
peran kembar siam Rose dan Rosenburg Raven. Pada tanggal 21 Juni 2007,
Lori dan George mengambil bagian dalam pembukaan “Ripley Believe It Or Not!
Odditorium” di Times Square di New York. Ini adalah pertama kalinya
mereka dikenal sebagai Lori dan George Schappell.
Lori
dan george memiliki kepribadian yang berbeda. George orangnya lebih tertutup
atau introvert, sementara lori dia orangnya lebih terbuka atau extrovert. yang
menyebabkan mereka berbeda karna dari kehidupan sehari-hari (faktor lingkungan lebih mendominasi
daripada keturunan). Intinya lori lebih aktif daripada gorge (reba). Mereka
dapat berbeda karna pada dasarnya Lori yang sering berinteraksi dengan
orang-orang lain disekitarnya, Lori memiliki seorang kekasih, pada dasarnya itu
salah satu penyebab mengapa lori lebih terbuka (extrovert) dibandingkan Reba
(reba tidak memiliki kekasih).Berarti dalam hal ini, teori Behavioristik berlaku. Mereka belajar dari pengalaman
sehingga dapat mempengaruhi kepribadian mereka masing-masing. Kehidupan mereka harmonis dan saling
mendukung. Ketika Lori berkencan, George akan setia menunggu sambil membaca
buku. Lori pun tak ragu berciuman dan bercinta dengan pasangannya. Dia
mengatakan bahwa Lori kehilangan keperawananya pada umur 23 tahun.
intinya,
Pada dasarnya mereka bisa hidup tanpa harus dibantu orang lain. Mereka bisa
mengerjakan segala sesuatu pekerjaan mereka bersama-sama. Mereka bisa dikatakan
kembar siam yang mandiri walaupun dengan keadaan mereka yang seperti itu.
Saling bantu membantu. Goerge membantu lori untuk bergerak.
Terima Kasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar